PASER – Prestasi perdana Kabupaten Paser dalam meraih Piala Adipura 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, pada akhir Februari 2023 lalu bakal jadi tontonan belaka bagi para petugas kebersihan sebagai garda terdepan dalam menjaga lingkungan di Kabupaten Paser.
Raihan piala dengan kategori Kota Kecil Tanah Grogot Kabupaten Paser ini, memang jadi semangat baru bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) khususnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser bersama petugasnya dalam menjaga lingkungan.
Namun, kebanggaan itu tidak sebanding dengan kebahagiaan yang seharusnya dirasakan para petugas kebersihan yang sudah mengoptimalkan kebersihan daerah.
Pasalnya, di 2023 ini dipastikan tidak ada apresiasi dalam bentuk apapun kepada petugas kebersihan.
Kepala DLH Kabupaten Paser, Achmad Safari menyatakan, Pemkab Paser tidak menyediakan anggaran untuk penghargaan bagi petugas kebersihan melalui APBD Kabupaten Paser 2023.
Bukan tanpa alasan, hal ini disebabkan ketidaksangkaan pihaknya akan mendapatkan prestasi itu.
“Kita belum menganggarkan dianggaran DLH untuk reward atau penghargaan itu. Tapi beberapa alternatif sudah pikirkan. Nanti akan dibahas dengan OPD terkait,” kata Achmad Safari saat dikonfirmasi, Selasa (7/3/2023).
Acmad Safari mengklaim tidak menduga akan mendapatkan Piala Adipura 2022, lantaran prediksi raihan itu ditargetkan pada 2026 mendatang berdasarkan penilaian 2025 nanti. Kendati begitu, berdasarkan jejak digital. Sebelumnya, pada November 2022 lalu, ia optimis capaian itu akan diraih.
“Target kami sih di 2026 untuk penilaian 2025. Tetapi kan Alhamuddilah. Makanya kita belum menganggarkan,” lanjutnya.
Meski sudah merencakan penghargaan bagi petugas terhadap ccapaian ini. Ia mengaku belum mengetahui wujud yang akan diberikan. Meski berkaca dengan daerah lain, seperti bonus dalam bentuk uang atau peningkatan sarana prasaran penunjang kerja, tak ingin ia beberkan.
“Nantilah, saya tidak bisa omongkan dulu, tetapi kita akan buatkan yang terbaik,” ucapnya.
Diketahui total petugas kebersihan dibawah naungan DLH Kabupaten Paser mencapai 300 orang. Itu mencakup petugas kebersihan, pengangkut sampah, penyapu jalan, petugas taman baik di TPA maupun di TPS 3R. (bs)