spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Soroti Maraknya Perundungan, Ketua Fraksi PKS Sebut Pencegahan Tugas Semua Pihak

SAMARINDA – Ketua Fraksi PKS DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Ali Hamdi menanggapi serius maraknya kasus bullying atau perundungan. Menurutnya, perlu langkah pencegahan yang melibatkan semua pihak.

Ali Hamdi menyatakan, perundungan dapat berdampak serius pada korban. Bahkan, tak sedikit yang berujung pada kematian akibat  perundungan. Bagi pelaku juga bisa berakibat buruk, mulai dari gangguan mental, merusak karakter dan kecerdasan.

Mengingat banyak kasus yang terjadi di lingkungan pendidikan, menurutnya, bullying harus dicegah dengan kerjasama semua pihak.

“Lembaga pendidikan harus menjadi lingkungan yang bebas dari perilaku ini, karena bullying bukan hanya tanggung jawab guru melainkan tanggung jawab bersama yang melibatkan seluruh komponen masyarakat,” terangnya.

Upaya konkret untuk pencegahan perundungan, sebutnya, adalah pendidikan karakter yang dimulai dari lingkungan rumah. Orangtua harus bisa menjadi teladan bagi anak. Begitu pula dengan guru di lingkungan sekolah, harus bisa menjadi orangtua kedua yang membimbing anak.

Mengingat dampak bullying yang dapat merusak karakter, mental, dan bisa menjadi trauma, pencegahan harus dilakukan sejak dini. Bila tidak maka perilaku perundungan akan menjadi watak hingga dewasa dan merugikan lingkungan sekitar.

Baca Juga:   APBD Kaltim 2024 Alokasikan Rp 2,6 Triliun untuk Kesehatan

“Dengan perbaikan akhlak siswa dan kesadaran kolektif, diharapkan kasus bullying dapat diminimalisasi dan akhirnya dihapuskan dari lingkungan pendidikan,” tutupnya. (ADV/RP)

BERITA POPULER